Tips Beli Motor 2 Tak Yamaha F1ZR, Perhatikan Hal Ini!

Motor 2 tak legendaris masih punya tempat di hati para pecinta otomotif, salah satunya Yamaha F1ZR.

Motor bebek sport ini terkenal dengan tenaga yang agresif, bobot ringan, dan suara khas mesin 2 tak yang bikin nostalgia.

Hingga kini, Yamaha F1ZR masih banyak diburu, terutama oleh kolektor atau penggemar kecepatan.

Namun, karena usianya yang sudah tidak muda lagi, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan sebelum membeli Yamaha F1ZR bekas.

Nah, biar nggak salah pilih, simak tips berikut ini sebelum membeli motor legendaris ini!

1. Cek Keaslian Mesin dan Nomor Rangka

Salah satu hal pertama yang harus diperiksa adalah keaslian mesin dan nomor rangka. Pastikan nomor mesin dan nomor rangka masih sesuai dengan STNK dan BPKB.

Jika ada perbedaan atau nomor mesin terlihat dikikir, lebih baik cari unit lain agar terhindar dari masalah hukum.

Selain itu, pastikan mesin masih dalam kondisi orisinil. Beberapa pemilik sebelumnya mungkin sudah melakukan modifikasi berlebihan yang bisa mengurangi performa dan ketahanan mesin.

2. Periksa Kondisi Mesin Secara Detail

Karena Yamaha F1ZR menggunakan mesin 2 tak, periksa apakah mesinnya masih sehat atau sudah mengalami penurunan performa. Berikut beberapa hal yang bisa dicek:

• Asap knalpot: Mesin 2 tak memang mengeluarkan asap, tapi jika terlalu tebal, bisa jadi ada masalah di sistem pembakaran.
• Suara mesin: Pastikan suara mesin masih halus dan tidak ada suara kasar atau bunyi aneh yang menandakan komponen aus.
• Kompresi mesin: Mesin yang masih sehat akan memiliki kompresi yang baik. Jika terasa terlalu ringan saat kick starter diinjak, bisa jadi ada kebocoran kompresi.
• Periksa oli samping: Yamaha F1ZR mengandalkan sistem pelumasan oli samping. Pastikan pompa oli masih berfungsi dengan baik agar mesin tetap awet.

3. Cek Kelistrikan dan Sistem Pengapian

Sistem kelistrikan Yamaha F1ZR cukup sederhana, tapi tetap harus diperiksa dengan teliti. Beberapa bagian yang perlu dicek meliputi:

• Kondisi CDI dan koil: Pastikan pengapian masih stabil dan tidak ada masalah seperti mesin brebet atau susah hidup.
• Lampu dan sakelar: Cek apakah lampu depan, belakang, sein, dan klakson masih berfungsi dengan baik.
• Kabel-kabel: Pastikan tidak ada kabel yang terkelupas atau korsleting yang bisa mengganggu sistem pengapian.

4. Periksa Rangka dan Kaki-kaki

Karena Yamaha F1ZR sudah cukup berumur, rangka dan kaki-kakinya harus diperiksa dengan baik. Jangan sampai mendapatkan unit yang rangkanya sudah keropos atau bengkok akibat kecelakaan.

• Lihat bagian bawah rangka: Periksa apakah ada karat atau keropos, terutama di area dekat mesin dan footstep.
• Cek suspensi: Pastikan shock depan dan belakang masih bekerja dengan baik dan tidak bocor.
• Roda dan rem: Cek kondisi pelek dan sistem pengereman, apakah masih pakem atau perlu perbaikan.

5. Pastikan Komponen Orisinil Masih Ada

Banyak Yamaha F1ZR yang sudah dimodifikasi atau menggunakan komponen aftermarket.

Jika kamu mengincar unit yang masih orisinil, pastikan beberapa bagian berikut masih asli:

• Knalpot standar: Knalpot bawaan memiliki karakter suara khas dan lebih tahan lama.
• Speedometer: Pastikan panel indikator masih berfungsi dengan baik.
• Body dan striping: Unit dengan body dan striping orisinil biasanya lebih mahal, tapi juga lebih menarik untuk dikoleksi.

6. Cek Riwayat Perawatan dan Dokumen Kendaraan

Memilih Yamaha F1ZR dengan riwayat servis yang jelas akan lebih menguntungkan. Jika memungkinkan, cari motor dari pemilik pertama yang rutin merawatnya di bengkel terpercaya.

Selain itu, pastikan dokumen kendaraan lengkap dan sah. STNK dan BPKB harus asli, serta pajak kendaraan dalam kondisi aktif agar tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk balik nama atau bayar pajak yang tertunggak.

7. Tentukan Budget yang Sesuai

Harga Yamaha F1ZR bekas bervariasi tergantung kondisi dan keasliannya. Untuk unit standar dengan kondisi baik, harganya bisa berkisar antara Rp8 juta hingga Rp15 juta.

Namun, jika mencari unit yang sudah full restorasi atau masih orisinil, harganya bisa lebih tinggi.

Jika ingin lebih hemat, kamu bisa mencari unit dengan kondisi yang masih layak tapi membutuhkan sedikit perbaikan.

Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan budget untuk memperbaiki beberapa bagian yang perlu diganti.

8. Lakukan Test Ride Sebelum Membeli

Jangan langsung membeli sebelum mencoba langsung motornya. Saat test ride, rasakan apakah mesin masih bertenaga, transmisi lancar, dan tidak ada getaran berlebihan di bagian stang atau rangka.

Pastikan juga handling motor masih nyaman dan stabil saat dikendarai. Jika ada kejanggalan saat berkendara, bisa jadi ada masalah pada suspensi atau rangka.

Membeli Yamaha F1ZR bekas bisa menjadi investasi menarik, terutama bagi kamu yang menyukai motor 2 tak dengan performa tinggi.

Namun, sebelum membeli, pastikan untuk mengecek keaslian mesin, kondisi rangka, kaki-kaki, dan kelistrikan agar tidak mendapatkan unit yang bermasalah.

Dengan melakukan pengecekan secara menyeluruh dan menyesuaikan budget, kamu bisa mendapatkan Yamaha F1ZR yang masih layak pakai dan bisa menemani perjalanan dengan sensasi motor 2 tak yang legendaris.(vip)