Suzuki e Vitara Siap Dijual di Indonesia, Hadirkan Teknologi AllGrip-e

UPDATEOTOMOTIF.COM - Suzuki resmi mengumumkan rencana strategisnya untuk memasuki era elektrifikasi di Indonesia dengan menghadirkan mobil listrik perdana mereka.

Dalam pengumuman yang menjadi sorotan dunia otomotif nasional tersebut, Suzuki menyatakan bahwa model pertama yang akan dibawa ke pasar Indonesia adalah Suzuki e Vitara, sebuah SUV kompak bertenaga listrik yang dirancang untuk menjawab kebutuhan mobilitas modern.

Peluncuran resmi Suzuki e Vitara di Indonesia dijadwalkan pada awal tahun 2026, sejalan dengan komitmen global Suzuki untuk memperluas lini kendaraan listriknya di berbagai negara.

Kepastian peluncuran mobil listrik ini disampaikan langsung oleh Minoru Amano, Presiden Direktur PT Suzuki Indomobil Motor dan PT Suzuki Indomobil Sales, dalam perhelatan akbar Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Amano menegaskan bahwa kehadiran e Vitara di Indonesia menjadi bagian penting dari strategi global Suzuki dalam menjawab tantangan transisi menuju kendaraan bebas emisi.

Suzuki e Vitara, Bentuk Produksi Massal dari Konsep eVX

Suzuki e Vitara, Bentuk Produksi Massal dari Konsep eVX

Suzuki e Vitara merupakan hasil pengembangan dari model konsep Suzuki eVX yang sempat dipamerkan di Indonesia tahun sebelumnya. Kini, konsep tersebut telah diwujudkan menjadi kendaraan produksi massal dan ditetapkan sebagai mobil listrik strategis global pertama dari Suzuki.

Suzuki e Vitara bukan hanya kendaraan listrik biasa. Mobil ini menggabungkan tampilan SUV kompak dengan teknologi elektrifikasi mutakhir serta fitur keselamatan modern yang disesuaikan dengan kebutuhan berkendara masa depan.

Mulai Produksi Musim Semi 2025, Hadir di Indonesia Awal 2026

Produksi mobil listrik e Vitara akan dimulai pada musim semi 2025 di Pabrik Gujarat, India, yang dikelola oleh Maruti Suzuki India Limited. Setelah itu, Suzuki akan meluncurkannya secara bertahap ke beberapa pasar utama seperti India, Eropa, dan Jepang, sebelum akhirnya masuk ke Indonesia pada kuartal pertama 2026.

Langkah strategis ini memperlihatkan keseriusan Suzuki dalam menjawab tantangan elektrifikasi global, khususnya di pasar otomotif Asia Tenggara yang mulai bergerak ke arah kendaraan listrik berkelanjutan.

Suzuki e Vitara dibekali sistem penggerak elektrik 3-in-1 yang mengintegrasikan motor, inverter, dan transmisi dalam satu unit. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi ruang dan mengurangi bobot kendaraan, sekaligus menghadirkan performa responsif.

Untuk urusan sumber tenaga, Suzuki menawarkan dua varian baterai lithium-ion berkapasitas 61 kWh dan 49 kWh.

Kedua baterai ini telah melalui uji ekstrem suhu, mulai dari suhu -30 derajat Celsius di daerah bersalju hingga suhu 60 derajat Celsius di padang pasir. Ini membuktikan keandalan e Vitara untuk digunakan di berbagai kondisi iklim.

Mobil listrik ini juga dilengkapi dengan sistem regenerasi energi dan mode one pedal driving, yang membuat pengalaman berkendara menjadi lebih intuitif dan efisien.

Dalam kondisi baterai penuh, versi baterai 61 kWh diklaim mampu menjangkau jarak hingga 500 km, cukup untuk perjalanan antarkota seperti Jakarta ke Semarang tanpa harus mengisi daya ulang.

Tenaga Bertenaga dengan Torsi Responsif

Dari sisi performa, Suzuki e Vitara menawarkan tenaga yang kompetitif. Untuk varian 2WD dengan baterai 49 kWh, daya maksimal mencapai 106 kW dan torsi 189 Nm. Sedangkan versi 61 kWh 2WD menghasilkan tenaga 128 kW dengan torsi yang sama.

Yang paling bertenaga adalah varian 4WD, yang mampu menyemburkan tenaga hingga 135 kW dan torsi puncak sebesar 300 Nm. Dengan tenaga sebesar itu, mobil ini mampu memberikan akselerasi spontan serta kemampuan mendaki yang baik.

Teknologi ALLGRIP-e, Sistem 4WD Elektrik Canggih

Salah satu keunggulan utama Suzuki e Vitara adalah hadirnya teknologi ALLGRIP-e, sistem penggerak empat roda elektrik yang dikembangkan dari keahlian Suzuki dalam teknologi off-road. Sistem ini menggunakan dua eAxle independen di bagian depan dan belakang yang memungkinkan distribusi tenaga secara cerdas sesuai kebutuhan.

ALLGRIP-e tidak hanya dirancang untuk medan berat, tetapi juga memberikan kendali presisi dan stabilitas optimal, terutama saat berkendara di jalan licin atau bergelombang.

Di dalamnya juga terdapat mode Trail, yang berfungsi seperti sistem Limited Slip Differential (LSD), memungkinkan mobil keluar dari kondisi sulit dengan mengerem roda yang kehilangan traksi dan mengalihkan torsi ke roda lain yang masih mencengkeram jalan.

Dengan segala keunggulan mulai dari desain SUV yang sporty, baterai tahan ekstrem, jarak tempuh panjang, hingga teknologi penggerak 4WD elektrik ALLGRIP-e, Suzuki e Vitara siap menjadi pemain kuat di pasar mobil listrik Indonesia.

Mobil ini tidak hanya menawarkan efisiensi dan tenaga, tetapi juga menunjang gaya hidup aktif pengguna urban yang membutuhkan kendaraan andal di berbagai kondisi jalan.

Kehadiran e Vitara pada awal 2026 menjadi sinyal kuat bahwa Suzuki tak ingin ketinggalan dalam kompetisi kendaraan listrik nasional.

Jika harga yang ditawarkan kompetitif, e Vitara berpotensi menjadi salah satu mobil listrik terlaris di Indonesia dalam waktu singkat.