Spesifikasi Toyota Fortuner Diesel 2KD-FTV D-4D
Toyota Fortuner Diesel masih menjadi salah satu SUV yang banyak dicari di pasar mobil bekas. Salah satu varian yang cukup populer adalah Toyota Fortuner Diesel dengan mesin 2KD-FTV D-4D yang dikenal tangguh dan efisien.
Toyota pertama kali meluncurkan Fortuner di Indonesia pada tahun 2005, namun saat itu hanya tersedia dalam varian bensin. Baru pada ajang IIMS 2007, Toyota menghadirkan Fortuner Diesel yang langsung menarik perhatian banyak konsumen.
Peluncuran varian diesel ini tidak lepas dari meningkatnya kualitas bahan bakar solar di Indonesia. Selain itu, konsumen juga menginginkan SUV dengan konsumsi bahan bakar lebih hemat dibandingkan varian bensin.
Toyota Fortuner Diesel dibekali mesin 2KD-FTV D-4D dengan teknologi common rail. Mesin ini juga digunakan pada Toyota Kijang Innova Diesel yang terkenal dengan efisiensi dan ketahanannya.
Toyota Fortuner Diesel 2KD-FTV D-4D
Toyota Fortuner Diesel generasi pertama menggunakan mesin berkapasitas 2.494 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 102 dk, yang cukup untuk kebutuhan harian maupun perjalanan jauh.
Berbeda dengan varian bensin yang hanya tersedia dengan transmisi otomatis, Fortuner Diesel saat itu hanya ditawarkan dengan transmisi manual. Selain itu, sistem penggerak yang digunakan adalah 4×2, yang cocok untuk penggunaan di perkotaan maupun jalur luar kota.
Meskipun memiliki tenaga yang cukup, akselerasi Fortuner Diesel generasi pertama masih terasa kurang responsif. Namun, torsi yang besar pada putaran rendah membuatnya tetap nyaman untuk berkendara di berbagai kondisi jalan.
Torsi maksimumnya bisa dicapai sejak 1.400 rpm hingga 3.400 rpm. Hal ini memberikan tenaga yang stabil saat digunakan untuk membawa muatan atau melewati medan menanjak.
Salah satu kekurangan utama dari Fortuner Diesel generasi pertama adalah getaran mesinnya yang cukup terasa. Namun, Toyota berhasil meredam suara khas mesin diesel dengan cukup baik sehingga tidak terlalu masuk ke dalam kabin.
Selain getaran, akselerasi Fortuner Diesel juga dinilai kurang agresif dibandingkan pesaingnya. Mesin diesel memang terkenal memiliki torsi tinggi di putaran rendah, tetapi di atas 3.000 rpm performanya terasa menurun.
Padahal, mesin ini sudah dilengkapi dengan turbo dan tenaga maksimal 102 dk dapat dicapai pada 3.600 rpm. Meskipun demikian, efisiensi bahan bakarnya tetap menjadi salah satu keunggulan dibandingkan versi bensin.
Konsumsi bahan bakar Fortuner Diesel berada di kisaran 1:9 hingga 1:12 liter per kilometer. Angka ini memang belum sehemat Kijang Innova Diesel, tetapi masih cukup irit untuk ukuran SUV berbodi besar.
Dalam hal kenyamanan berkendara, karakter pengendalian Toyota Fortuner Diesel tidak jauh berbeda dengan varian bensinnya. Suspensinya cenderung kaku untuk mendukung stabilitas, tetapi masih terasa limbung saat menikung.
Rasa limbung ini bisa menjadi perhatian bagi pengemudi yang sering berkendara dengan kecepatan tinggi. Namun, untuk penggunaan sehari-hari dan perjalanan jauh, suspensinya masih tergolong nyaman.
Dengan sistem penggerak 4×2, Fortuner Diesel lebih cocok digunakan di jalan perkotaan dan perjalanan antar kota. Meski tidak sekuat SUV dengan sistem penggerak 4×4, performanya tetap bisa diandalkan di berbagai medan jalan.
Selain itu, bodi besar Fortuner membuat visibilitas pengemudi lebih luas. Hal ini memberikan rasa percaya diri saat berkendara di jalan raya maupun saat melewati medan yang kurang bersahabat.
Salah satu alasan utama mengapa Toyota Fortuner Diesel masih banyak diminati di pasar mobil bekas adalah daya tahannya. Mesin diesel 2KD-FTV D-4D dikenal tangguh dan mampu bertahan dalam jangka waktu lama dengan perawatan yang tepat.
Biaya perawatan Fortuner Diesel juga relatif terjangkau jika dibandingkan dengan SUV lain di kelasnya. Suku cadangnya mudah ditemukan, baik yang asli maupun versi aftermarket dengan harga lebih bersahabat.
Selain itu, harga jual kembali Fortuner Diesel cukup stabil. Hal ini menjadikannya investasi yang menarik bagi mereka yang ingin memiliki SUV tangguh dengan nilai jual yang tidak terlalu anjlok.
Fitur keselamatan yang cukup lengkap juga menjadi nilai tambah bagi Fortuner Diesel. Beberapa model sudah dilengkapi dengan dual SRS airbag, ABS, dan sistem pengereman yang cukup baik untuk menunjang keselamatan berkendara.
Jika Anda tertarik membeli Toyota Fortuner Diesel bekas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan untuk memeriksa riwayat servis kendaraan agar mengetahui apakah mobil dirawat dengan baik atau tidak.
Periksa juga kondisi mesin, apakah ada kebocoran oli atau suara kasar yang tidak wajar. Mesin diesel yang sehat seharusnya berjalan dengan suara halus dan tidak mengeluarkan asap berlebih dari knalpot.
Selain itu, lakukan pengecekan pada sistem kaki-kaki dan suspensi. Mengingat usia kendaraan yang sudah cukup lama, beberapa komponen mungkin perlu diganti untuk mendapatkan kenyamanan berkendara yang optimal.
Terakhir, pastikan dokumen kendaraan lengkap dan pajaknya dalam keadaan aktif. Hal ini akan memudahkan proses balik nama dan menghindari masalah hukum di kemudian hari.
Toyota Fortuner Diesel 2KD-FTV D-4D masih menjadi salah satu pilihan terbaik di pasar mobil bekas. Dengan mesin yang tangguh dan efisiensi bahan bakar yang cukup baik, SUV ini tetap diminati oleh banyak orang.
Meskipun akselerasinya tidak terlalu agresif, torsi besar di putaran rendah membuatnya nyaman digunakan untuk perjalanan jauh. Suspensinya yang kaku namun tetap nyaman juga menjadi nilai tambah bagi pengguna yang menginginkan kestabilan berkendara.
Harga jual kembali yang stabil dan biaya perawatan yang terjangkau menjadikan Fortuner Diesel sebagai investasi menarik. Dengan memilih unit bekas dalam kondisi baik, Anda bisa mendapatkan SUV tangguh dengan harga lebih bersahabat.
Jika Anda mencari mobil diesel bekas dengan daya tahan tinggi, Toyota Fortuner Diesel bisa menjadi pilihan yang tepat. Pastikan melakukan pengecekan menyeluruh sebelum membeli agar mendapatkan unit dengan kondisi terbaik. (dda)
Toyota Avanza tetap menjadi salah satu mobil MPV paling populer di Indonesia, termasuk untuk pasar…
Mudik Lebaran semakin dekat, dan banyak orang mulai mencari mobil bekas yang nyaman dan irit…
Mudik dengan mobil pribadi memang lebih fleksibel dan nyaman, tapi jangan lupa untuk selalu siap…