Spesifikasi Aion UT: Mobil Listrik Terjangkau dengan Jarak Tempuh 500 Km

UPDATEOTOMOTIF.COM - Aion Indonesia akan kembali meramaikan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 dengan menghadirkan model terbaru mereka, Aion UT.

Kehadiran model ini menjadi perhatian karena digadang-gadang sebagai mobil listrik Aion paling terjangkau yang pernah dipasarkan di Indonesia.

Aion UT akan bergabung dengan lini produk yang sudah lebih dulu dikenal di pasar seperti Aion Y Plus, Aion V, serta SUV mewah Hyptec HT.

Namun berbeda dari model-model sebelumnya yang mengedepankan kemewahan atau kapasitas lebih besar, Aion UT hadir dengan pendekatan yang lebih ekonomis namun tetap menawarkan performa dan fitur yang kompetitif.

Salah satu daya tarik utama dari Aion UT terletak pada strategi harga yang disebut-sebut akan cukup agresif, menyasar segmen konsumen yang ingin beralih ke kendaraan listrik tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Mobil ini diprediksi akan menjadi lawan sepadan bagi beberapa model yang saat ini mendominasi pasar crossover listrik seperti Wuling Binguo EV, MG4 EV, hingga BYD Dolphin.

Aion Indonesia mengungkapkan bahwa Aion UT akan hadir dalam dua pilihan kapasitas baterai, yaitu 44 kWh dan 60 kWh.

Masing-masing varian menawarkan jarak tempuh yang mengesankan untuk ukuran mobil listrik di segmen ini.

Versi dengan baterai 44 kWh diklaim mampu menempuh hingga 400 kilometer, sementara versi 60 kWh mampu mencapai 500 kilometer dalam sekali pengisian daya.

Aion UT hadir dengan baterai 60 kWh dan jarak tempuh hingga 500 km, siap bersaing di GIIAS 2025.

Kapasitas tersebut tentu menjadi nilai jual utama, apalagi dengan pertimbangan infrastruktur charging station di Indonesia yang masih dalam tahap berkembang.

Dengan jarak tempuh sejauh itu, Aion UT menawarkan kenyamanan dalam penggunaan harian tanpa kekhawatiran akan kehabisan daya di tengah perjalanan.

Performa mobil ini juga cukup impresif. Motor listriknya memiliki daya berkisar antara 100 hingga 150 kW, setara dengan tenaga 134 hingga 201 hp.

Didukung torsi maksimal 210 Nm, Aion UT diklaim mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 kilometer per jam dalam waktu 8,3 detik.

Catatan ini membuatnya cukup gesit untuk ukuran mobil listrik yang dirancang ekonomis.

Aion UT juga sudah dibekali teknologi pengisian cepat DC CCS2. Dengan sistem ini, baterai bisa diisi dari 30 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu 24 menit.

Teknologi ini tentu menjadi fitur penting bagi para pengguna aktif yang membutuhkan kendaraan siap pakai dalam waktu singkat.

Bicara soal kenyamanan dan keselamatan, Aion UT tak kalah bersaing. Mobil ini dilengkapi sistem keselamatan aktif ADAS Level 2 yang didukung dengan enam airbag, sehingga memberikan rasa aman lebih selama berkendara.

Selain itu, fitur kenyamanan modern seperti panoramic roof dengan electric sunshade, ventilated seat, serta perintah suara berbasis sistem AI juga sudah tersedia.

Material jok menggunakan kulit sintetis (PVC synthetic leather) yang memberikan nuansa premium meskipun berada di segmen harga menengah.

Sistem hiburannya pun tak kalah menarik. Aion UT hadir dengan enam speaker ADIGO dan dukungan pengisian daya nirkabel cepat hingga 50W yang sangat berguna bagi pengguna gadget aktif.

Dimensi mobil ini juga cukup kompak dengan panjang 4270 mm, lebar 1850 mm, dan tinggi 1575 mm.

Wheelbase sepanjang 2750 mm memberikan ruang kabin yang lega dan nyaman, sementara kapasitas bagasi fleksibel dari 440 liter hingga 1600 liter memberikan ruang cukup besar untuk membawa barang bawaan dalam jumlah banyak.

Dengan ground clearance setinggi 160 mm, Aion UT juga cocok digunakan di berbagai kondisi jalan perkotaan Indonesia yang tidak selalu rata.

Semua ini menegaskan bahwa Aion UT dirancang untuk menjawab kebutuhan mobilitas modern yang hemat energi, praktis, dan nyaman.

Peluncuran resmi Aion UT di GIIAS 2025 diprediksi akan menjadi salah satu sorotan utama selama pameran berlangsung.

Sebab selain menawarkan spesifikasi yang kuat dan fitur lengkap, Aion UT juga membuka peluang bagi lebih banyak masyarakat Indonesia untuk memiliki mobil listrik dengan harga yang lebih terjangkau.

Dengan kombinasi jarak tempuh hingga 500 kilometer, kemampuan akselerasi yang responsif, dan sistem pengisian cepat, Aion UT siap menjadi penantang serius di pasar crossover listrik nasional.

Kemunculan model ini menunjukkan komitmen Aion Indonesia dalam memperluas pasar EV dan memberikan alternatif berkualitas tinggi di segmen harga menengah ke bawah.

Jika strategi harga yang dijanjikan benar-benar terealisasi, bukan tidak mungkin Aion UT akan menjadi pilihan favorit konsumen Indonesia di tahun 2025. (vip)