Rem tangan tiba-tiba ngunci habis cuci mobil? Ternyata ini penyebabnya!
Mencuci mobil jadi rutinitas yang penting, apalagi setelah hujan atau perjalanan jauh.
Tapi pernah nggak sih kamu mengalami kejadian rem tangan mobil tiba-tiba macet setelah dicuci?
Pas mau jalan, mobil terasa seperti nahan atau bahkan nggak bisa digerakkan sama sekali. Panik? Wajar. Tapi tenang, kamu nggak sendirian.
Kasus rem tangan yang macet setelah mobil dicuci memang cukup sering terjadi, apalagi kalau kamu mencuci sendiri di rumah atau mencuci mobil di tempat cuci steam yang semprotannya kencang banget.
Artikel ini bakal ngebahas lengkap soal penyebab rem tangan mobil bisa ngunci setelah dicuci, sampai ke cara ngatasinnya biar kamu nggak perlu buru-buru manggil derek atau ke bengkel.
Ada beberapa penyebab utama yang bikin rem tangan tiba-tiba macet setelah mobil selesai dicuci.
Umumnya, ini berkaitan dengan kelembapan, suhu, dan kondisi mekanisme rem. Berikut beberapa penyebab umumnya:
Rem tangan macet setelah mencuci mobil bisa terjadi karena air yang masuk ke sistem pengereman, karat ringan, atau kampas rem yang menempel.
Saat proses mencuci, air—terutama dari semprotan bertekanan tinggi—bisa masuk ke celah-celah sistem pengereman, khususnya di bagian tromol atau cakram belakang.
Jika kamu langsung menarik rem tangan setelah mencuci, air bisa terperangkap dan menyebabkan komponen seperti kampas rem menempel lebih erat ke tromol atau cakram.
Setelah dicuci, suhu komponen pengereman bisa turun drastis.
Kalau mobil didiamkan terlalu lama dalam kondisi rem tangan aktif dan basah, kampas rem bisa menempel ke tromol atau cakram.
Apalagi kalau posisi parkir di tempat lembap atau kurang sirkulasi udara.
Air dan kelembapan bisa menyebabkan karat tipis di permukaan logam rem, terutama kalau mobil sering diparkir dalam waktu lama setelah dicuci.
Karat ini bisa bikin kampas rem lengket dan susah lepas saat rem tangan dilepas.
Mobil yang sudah berumur atau jarang dirawat juga berisiko rem tangannya ngadat.
Kabel atau tuas rem tangan bisa macet karena pelumasnya sudah kering atau bagian dalamnya kotor.
Kalau kamu lagi ngalamin hal ini, jangan langsung panik. Berikut beberapa langkah yang bisa kamu coba untuk mengatasi rem tangan yang macet setelah cuci mobil:
Kalau rem tangan masih macet, hindari memaksa mobil untuk bergerak. Ini bisa merusak kampas rem, cakram, bahkan diferensial.
Tenangkan diri dulu dan cek apakah tuas rem tangan sudah benar-benar dilepas.
Kalau mobilmu transmisi manual, bisa coba dorong pelan-pelan sambil digoyang sedikit. Kadang cara ini bisa membantu melepas kampas rem yang nempel.
Untuk mobil matik, kamu bisa masukkan ke posisi N (netral) dulu dan coba goyangkan mobil perlahan dengan bantuan orang lain.
Tapi ingat, tetap hati-hati agar nggak terjadi benturan atau kerusakan lain.
Kalau mobil sudah bisa digerakkan sedikit, coba jalankan pelan-pelan maju-mundur agar kampas rem bisa lepas secara perlahan.
Jangan injak gas dalam-dalam, cukup gerakkan dengan tenaga idle saja.
Kadang kampas rem yang nempel bisa lepas sendiri setelah bagian pengereman sedikit menghangat.
Kamu bisa panaskan mobil sekitar 5-10 menit dengan kondisi rem tangan dilepas dan posisi mobil di netral.
Kalau mobilmu masih pakai sistem rem tromol, kamu bisa coba ketuk ringan bagian luar tromol dengan palu karet (jangan palu besi ya, bisa rusak!).
Tujuannya untuk melepaskan kampas rem yang menempel karena air atau karat ringan.
Pencegahan jauh lebih murah dan gampang daripada harus repot mengatasi. Berikut beberapa tips agar kejadian rem tangan macet nggak terulang:
Ini penting banget! Setelah mobil dicuci, usahakan diamkan dulu beberapa menit atau jalankan mobil beberapa meter agar air keluar dari sistem pengereman.
Kalau perlu, keringkan dengan kompresor angin bagian roda belakang.
Kalau mobil habis dicuci dan kamu harus parkir dalam waktu lama, lebih baik jangan aktifkan rem tangan.
Sebagai gantinya, gunakan balok pengganjal ban atau wheel chock untuk menghindari mobil bergerak.
Pastikan sistem rem kamu dicek secara berkala. Kabel rem tangan, mekanisme tuas, dan kampas rem harus dalam kondisi baik dan terlumasi agar nggak mudah macet saat terkena air.
Beberapa mobil modern, terutama dengan transmisi matik, bisa kamu parkir dengan posisi P dan tanpa menarik rem tangan.
Untuk kondisi darurat, bisa juga gunakan rem kaki sementara dan aktifkan mode parking di transmisi.
Kalau setelah mencoba langkah-langkah di atas rem tangan tetap nggak mau lepas atau terasa keras, ada baiknya langsung ke bengkel. Terutama kalau:
Bengkel bisa bantu cek lebih dalam apakah ada kerusakan mekanikal seperti kampas rem habis, kabel rem tangan putus, atau bagian tromol berkarat parah.
Rem tangan macet setelah mencuci mobil bisa terjadi karena air yang masuk ke sistem pengereman, karat ringan, atau kampas rem yang menempel.
Tapi tenang, masalah ini masih bisa diatasi sendiri asal kamu tahu caranya.
Dengan langkah-langkah seperti mendorong mobil pelan, menghangatkan mesin, atau bahkan mengetuk tromol dengan hati-hati, rem yang nempel bisa kembali normal.
Yang terpenting, lakukan pencegahan dengan tidak langsung menarik rem tangan setelah cuci mobil, gunakan wheel chock jika perlu, dan rutin servis rem tangan. Biar ke depannya, kamu bisa cuci mobil dengan tenang tanpa drama rem ngadat lagi.(vip)