Rem Mobil Berdecit Ini Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Ketika sedang berkendara, mendengar suara decitan dari rem mobil tentu menjadi hal yang mengganggu dan bahkan bisa menimbulkan kekhawatiran.
Suara ini sering kali muncul secara tiba-tiba dan bisa menjadi pertanda adanya masalah pada sistem pengereman.
Pengemudi mungkin merasa tidak nyaman atau was-was, terutama jika suara tersebut terus berulang setiap kali pedal rem diinjak.
Rem yang berdecit bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari keausan komponen, kotoran yang menempel, hingga kondisi lingkungan yang memengaruhi kinerja rem.
Jika dibiarkan tanpa penanganan, masalah ini bisa berdampak pada efektivitas pengereman dan berisiko membahayakan keselamatan pengendara serta penumpang.
Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab utama suara decitan pada rem mobil serta cara mengatasinya dengan tepat.
Artikel ini akan membahas secara mendetail faktor-faktor yang menyebabkan rem mobil berdecit serta langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut agar pengalaman berkendara tetap aman dan nyaman.
Penyebab Rem Mobil Berdecit
Salah satu penyebab utama rem mobil berdecit adalah kampas rem yang sudah menipis atau aus.
Seiring pemakaian, kampas rem akan habis dan menyebabkan gesekan langsung antara cakram atau tromol dengan bagian logam dari kampas rem. Gesekan ini menimbulkan suara decitan yang khas.
Debu, kotoran, atau serpihan logam yang menempel pada kampas rem dapat menyebabkan suara berdecit saat pengereman. Hal ini sering terjadi pada kendaraan yang sering melewati jalanan berdebu atau basah.
Beberapa jenis kampas rem dibuat dengan bahan yang lebih keras untuk meningkatkan daya tahan. Namun, bahan yang terlalu keras bisa menyebabkan gesekan berlebih, sehingga menghasilkan suara berdecit ketika rem diinjak.
Permukaan cakram atau tromol yang tidak rata atau sudah aus juga dapat menimbulkan suara berdecit. Kondisi ini bisa terjadi akibat penggunaan jangka panjang atau pengereman mendadak yang sering dilakukan.
Bagian tertentu dari sistem rem, seperti pemandu kampas rem, memerlukan pelumasan yang cukup agar dapat bekerja dengan baik. Jika grease atau pelumas hilang, gesekan berlebih bisa terjadi, menyebabkan suara berdecit.
Jika mobil melewati genangan air atau dicuci tanpa dikeringkan dengan baik, rem bisa mengeluarkan suara berdecit karena adanya kelembaban yang membuat gesekan menjadi tidak optimal.
Kampas rem yang tidak dipasang dengan benar bisa menyebabkan ketidakseimbangan pada pengereman dan menimbulkan suara berdecit.
Glazing terjadi ketika kampas rem menjadi terlalu panas akibat pengereman yang sering atau berlebihan. Akibatnya, permukaan kampas rem mengeras dan kehilangan daya cengkeramnya, sehingga menimbulkan suara decitan saat digunakan.
Jika kampas rem sudah terlalu tipis atau aus, segera ganti dengan yang baru. Gunakan kampas rem berkualitas tinggi agar lebih awet dan mengurangi risiko suara berdecit.
Pastikan kampas dan cakram rem bersih dari debu dan kotoran. Anda bisa menggunakan semprotan pembersih rem (brake cleaner) atau menyeka dengan kain bersih untuk menghilangkan debu yang menempel.
Pilih kampas rem yang sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. Hindari kampas rem yang terlalu keras karena dapat meningkatkan gesekan dan menimbulkan suara decitan.
Jika cakram atau tromol sudah aus atau tidak rata, Anda bisa melakukan pembubutan ulang agar permukaannya kembali rata atau menggantinya dengan yang baru.
Berikan pelumas atau grease pada pemandu kampas rem agar pergerakan komponen rem lebih lancar dan mengurangi suara berdecit.
Jika suara decitan muncul setelah terkena air, coba keringkan rem dengan menginjak pedal rem secara perlahan saat berkendara dalam jarak pendek. Ini akan membantu menghilangkan kelembaban yang menempel pada sistem rem.
Jika Anda baru saja mengganti kampas rem dan suara decitan muncul, pastikan pemasangannya sudah benar. Kampas yang tidak terpasang dengan baik bisa menyebabkan gesekan yang tidak normal.
Untuk mencegah overheating dan glazing pada kampas rem, hindari pengereman mendadak atau berulang dalam waktu singkat. Gunakan teknik engine braking jika diperlukan untuk membantu memperlambat kendaraan.
Suara berdecit pada rem mobil bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti kampas rem yang aus, kotoran yang menempel, cakram yang tidak rata, hingga hilangnya grease.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda perlu melakukan pengecekan dan perawatan secara berkala seperti mengganti kampas rem jika sudah habis, membersihkan cakram rem, menggunakan grease, dan memastikan pemasangan komponen rem dilakukan dengan benar.
Dengan perawatan yang tepat, suara berdecit dapat diminimalkan, sehingga berkendara menjadi lebih nyaman dan aman.
Jika suara decitan tetap muncul setelah melakukan perbaikan, sebaiknya bawa mobil ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut.(taa)
Modifikasi motor merupakan salah satu bentuk ekspresi diri yang banyak dilakukan oleh para penggemar otomotif.…
Bagi pengguna mobil matic, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum kembali ke kota asal.…
Mitsubishi Xforce kini hadir dengan fitur lebih canggih berkat kehadiran teknologi Diamond Sense (DS). Varian…