Daftar pajak Ferrari 488 tahun 2015 sampai 2022 terlengkap.
Memiliki mobil supercar seperti Ferrari 488 memang menjadi impian banyak penggemar otomotif di Indonesia, apalagi dengan desain yang begitu sporty dan tenaga mesin yang mengagumkan.
Namun, di balik kemewahan dan performa luar biasa tersebut, ada tanggung jawab besar yang harus dipertimbangkan sejak awal, salah satunya adalah soal pajak tahunan yang nominalnya tidak bisa dianggap kecil.
Oleh karena itu, mengetahui informasi soal pajak Ferrari 488 bisa sangat membantu bagi calon pemilik maupun kolektor yang ingin menghitung biaya kepemilikan dengan lebih realistis dan matang.
Ferrari 488 mulai dikenalkan secara global pada tahun 2015 sebagai penerus dari Ferrari 458 Italia dan langsung menarik perhatian karena pembaruan besar pada sektor mesin, yaitu penggunaan mesin 3.9L V8 twin-turbo.
Dengan tenaga sekitar 661 hp dan torsi 760 Nm, mobil ini bukan hanya cepat di atas kertas tetapi juga benar-benar agresif di jalanan.
Akan tetapi, di Indonesia, selain biaya pembelian yang bisa menyentuh puluhan miliar, biaya pajaknya pun harus diperhitungkan secara cermat.
Oleh karena itu, mari bahas berapa pajak Ferrari 488 dari tahun 2015 sampai 2022 secara lengkap.
Berikut ini adalah daftar lengkap pajak Ferrari 488 dari berbagai varian yang tercatat antara tahun 2015 hingga 2022.
Perlu dicatat bahwa nominal bisa sedikit bervariasi tergantung wilayah dan kebijakan daerah masing-masing.
Ferrari 488 GTB 3.9L: Rp 113.631.000
Ferrari 488 GTB: Rp113.672.000
Ferrari 488 GTB 3.9L: Rp113.672.000
Ferrari 488 GTB Spider: Rp 102.499.500
Ferrari 488 Spider: Rp 127.017.500
Ferrari 488 GTB: Rp113.713.000
Ferrari 488 GTB: Rp113.754.000
Ferrari 488 GTB Spider: Rp102.540.500
Ferrari 488 Spider: Rp127.038.000
Model Ferrari 488 GTB.
Ferrari 488 GTB: Rp113.795.000
Ferrari 488 GTB Spider: Rp102.643.000
Ferrari 488 Pista: Rp153.790.500
Ferrari 488 Pista Spider: Rp168.755.500
Ferrari 488 Spider: Rp127.079.000
Ferrari 488 GTB: Rp114.082.000
Ferrari 488 GTB Spider: Rp102.909.500
Ferrari 488 Pista: Rp153.893.000
Ferrari 488 Pista Spider: Rp190.793.000
Ferrari 488 Spider: Rp127.386.500
Ferrari 488 GTB: Rp125.480.000
Ferrari 488 GTB Spider: Rp113.180.000
Ferrari 488 Pista: Rp169.268.000
Ferrari 488 Pista Spider: Rp168.858.000
Ferrari 488 Spider: Rp140.117.000
Ferrari 488 Pista: Rp130.113.000
Untuk memahami kenapa pajak Ferrari 488 terbilang tinggi, kita perlu mengacu pada ketentuan dalam penghitungan pajak kendaraan bermotor di Indonesia.
Komponen utama yang digunakan adalah Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), yang ditetapkan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) berdasarkan harga pasaran kendaraan tersebut.
Karena Ferrari 488 merupakan mobil mewah dengan harga yang bisa melebihi Rp10 miliar, maka tak heran jika PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) yang dikenakan pun besar.
Sebagai ilustrasi, Ferrari 488 Pista Spider keluaran tahun 2021 memiliki NJKB sekitar Rp8,23 miliar dan menghasilkan pajak kendaraan sekitar Rp168 juta per tahun.
Selain PKB, ada juga SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan) yang besarannya tetap, yaitu Rp143 ribu per tahun.
Pajak ini dikelola oleh Jasa Raharja dan berlaku untuk semua kendaraan bermotor, tidak terkecuali supercar seperti Ferrari.
Banyak yang bertanya-tanya, mengapa nominal pajak dari satu varian Ferrari 488 bisa berbeda antar tahun? Jawabannya terletak pada beberapa faktor penting berikut.
Untuk memahami posisi pajak Ferrari 488 dalam dunia supercar di Indonesia, mari bandingkan dengan beberapa model Ferrari lainnya yang juga dijual di Tanah Air.
Jika dilihat, Ferrari 488 masih berada di kisaran pajak menengah, tidak serendah Ferrari California yang lebih tua, namun juga belum menyentuh level tertinggi seperti SF90 atau 812 GTS.
Bagi mereka yang ingin menikmati performa Ferrari dengan pajak tahunan yang relatif masih “masuk akal”, 488 bisa jadi pilihan yang tepat.
Demikian, informasi tentang besaran pajak Ferrari 488 tahun 2015 sampai 2022 secara lengkap. Dengan pajak tahunan yang bisa menyentuh ratusan juta, sangat penting bagi pemilik untuk memperhitungkan biaya ini sejak awal. (fam)