Mobil lama nganggur sering kali menjadi masalah saat hendak digunakan untuk perjalanan jauh. Biasanya, mobil yang jarang dipakai cenderung mengalami beberapa masalah teknis yang bisa mengganggu kenyamanan dan keamanan perjalanan.
Oleh karena itu, sebelum Anda membawa mobil lama yang jarang digunakan untuk perjalanan jauh, pastikan Anda memeriksa beberapa bagian penting mobil tersebut. Pemeriksaan ini sangat penting untuk menghindari kendala yang bisa terjadi di tengah perjalanan.
Berikut beberapa hal yang perlu diperiksa sebelum melakukan perjalanan jauh menggunakan mobil yang sudah lama nganggur
1. Lakukan Perawatan Menyeluruh Sebelum Perjalanan Jauh

Perawatan Mobil Menyeluruh Sebelum Perjalanan Jauh
Sebelum memulai perjalanan jauh, pastikan Anda melakukan perawatan menyeluruh pada mobil. Dengan memeriksa dan merawat semua komponen mobil, Anda bisa mengurangi risiko mogok dan memastikan perjalanan lebih aman dan nyaman.
Selain itu, pastikan Anda membawa perlengkapan cadangan seperti ban serep, alat pengisi angin, dan peralatan darurat lainnya.
2. Segera Periksa ke Bengkel Jika Ada Suara atau Getaran Aneh
Jika saat mengendarai mobil Anda mendengar suara aneh atau merasakan getaran yang tidak biasa, segera bawa mobil ke bengkel. Suara atau getaran yang tidak normal bisa menjadi tanda adanya masalah pada bagian mesin, suspensi, atau sistem lainnya.
Segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut agar masalah tidak semakin parah dan mempengaruhi perjalanan.
3. Pastikan Semua Lampu dan Kelistrikan Berfungsi
Sebelum melakukan perjalanan jauh, pastikan semua lampu mobil berfungsi dengan baik. Cek lampu utama, lampu rem, lampu sein, dan lampu kabut.
Lampu yang tidak berfungsi bisa membahayakan keselamatan di jalan, terutama pada malam hari atau cuaca buruk. Selain itu, periksa juga kelistrikan lainnya seperti klakson dan AC agar perjalanan tetap nyaman.
4. Cek Wiper dan Cairan Pembersih Kaca
Wiper mobil yang lama tidak digunakan dapat mengalami pengerasan pada karet, sehingga tidak efektif dalam membersihkan kaca.
Pastikan karet wiper masih fleksibel dan cairan pembersih kaca tersedia dalam jumlah yang cukup. Kaca yang bersih dan jelas sangat penting untuk visibilitas saat berkendara, terutama saat hujan atau kondisi cuaca buruk.
5. Pastikan Sistem Rem Berfungsi dengan Baik
Sistem rem adalah komponen vital yang harus selalu dalam kondisi prima. Periksa kampas rem, cakram, dan minyak rem. Jika minyak rem kotor atau volumenya berkurang, segera lakukan penggantian.
Rem yang tidak berfungsi optimal dapat menyebabkan risiko kecelakaan, terutama saat melakukan pengereman mendadak di jalanan yang ramai.
6. Periksa Tekanan dan Kondisi Ban
Ban mobil yang lama tidak dipakai bisa kehilangan tekanan udara, bahkan hingga 20% dari normalnya. Pastikan semua ban, termasuk ban cadangan, memiliki tekanan yang sesuai dengan standar pabrik.
Selain itu, periksa juga kondisi fisik ban seperti adanya retakan atau benjolan. Jika ban terlihat aus atau rusak, segera ganti untuk menghindari potensi pecah ban yang bisa membahayakan perjalanan.
7. Cek Kondisi Aki
Aki mobil yang lama tidak digunakan berisiko soak atau tekor. Pastikan Anda memeriksa tegangan aki untuk memastikan masih dalam kondisi baik.
Aki yang melemah bisa menyebabkan mobil sulit untuk distarter, atau bahkan mogok di tengah perjalanan. Jika perlu, lakukan pengisian ulang aki atau ganti aki baru sebelum perjalanan jauh.
8. Pastikan Air Radiator dan Coolant dalam Kondisi Baik
Cairan radiator dan coolant juga perlu diperiksa. Air radiator yang mencukupi dan coolant yang tidak berubah warna menjadi keruh sangat penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil.
Jika coolant sudah berubah warna, sebaiknya ganti segera agar sistem pendinginan mesin tetap berfungsi dengan baik. Overheat bisa terjadi jika sistem pendinginan tidak berjalan lancar.
9. Periksa Oli Mesin dan Transmisi
Salah satu bagian yang paling penting untuk diperiksa adalah oli mesin dan transmisi. Mobil yang lama tidak digunakan cenderung mengalami penurunan kualitas oli.
Jika oli mesin sudah lebih dari enam bulan, sebaiknya Anda segera menggantinya agar mesin tetap bekerja optimal selama perjalanan. Begitu juga dengan oli transmisi, pastikan kualitasnya masih baik untuk mendukung perpindahan gigi yang mulus.
10. Periksa Performa Mobil dengan Mengendarainya
Langkah terkahir yang perlu Anda lakukan adalah mengendarai mobil tersebut. Dengan cara ini, Anda bisa merasakan langsung apakah ada yang tidak beres pada sistem kendaraan.
Jika mobil terasa aneh atau tidak responsif, bisa jadi ada masalah pada sistem mesin atau kelistrikan yang perlu segera diperbaiki.
Mobil lama yang nganggur memang sering kali membutuhkan perhatian ekstra sebelum digunakan untuk perjalanan jauh. Pastikan Anda melakukan pemeriksaan menyeluruh pada berbagai komponen penting seperti oli, aki, ban, dan sistem pengereman.
Jangan lupa juga untuk memeriksa kondisi radiator, wiper, dan kelistrikan agar perjalanan menjadi lebih aman dan nyaman. Dengan memeriksa semua bagian ini, Anda dapat mengurangi risiko kendala selama perjalanan dan menikmati perjalanan jauh tanpa hambatan.
Jadi, sebelum Anda membawa mobil lama yang jarang digunakan, pastikan semua hal di atas sudah Anda cek!(amp)