Keren dan Nyentrik! Honda Dax Dimodif Full Chopper dengan Jok Wol

Modifikasi ekstrem Honda Dax disulap jadi chopper penuh karakter dilengkapi jok wol
UPDATEOTOMOTIF.COM - Honda Dax, motor mungil legendaris dari era 70-an, kembali mencuri perhatian. Bukan lagi lewat kenangan masa lalu, melainkan melalui modifikasi ekstrem yang mengubahnya menjadi motor chopper dengan karakter kuat.
Di tengah maraknya tren flat‑tracker yang banyak diadopsi oleh builder saat ini, seorang pemilik Honda Dax justru membawa motor chopper ini ke arah yang berbeda. Ia memodifikasi secara total dan menjadikannya bergaya chopper lengkap dengan detail tak biasa.
Modifikasi tersebut melibatkan perubahan besar pada rangka. Suspensi belakang dilepas sepenuhnya dan digantikan dengan rangka rigid, sebuah ciri khas chopper klasik yang menonjolkan garis bodi rendah dan memanjang.
Garpu depan juga diganti dengan versi lebih panjang yang menciptakan tampilan ekstrem. Siluet Honda Dax pun berubah drastis—dari motor kecil nan simpel menjadi kendaraan bergaya custom yang berani dan mencolok.
Namun, hal yang paling menyita perhatian adalah bagian jok. Tidak seperti chopper lain yang umumnya menggunakan kulit, motor ini memakai bahan wol sebagai pelapis utama.
“Konsepnya memang ingin beda dari yang lain. Saya ingin Honda Dax ini tampil nyentrik tapi tetap nyaman dikendarai,” ujar sang pemilik saat ditemui di sebuah acara komunitas motor custom.
Pilihan bahan wol pada jok bukan hanya soal estetika. Sang pemilik menyebutnya sebagai bentuk ekspresi personal. Teksturnya yang lembut dan hangat menciptakan kenyamanan tersendiri, sekaligus menjadi pembeda utama motor ini dari modifikasi lainnya.
“Jok wol ini saya pilih karena ingin menghadirkan sesuatu yang belum pernah ada. Biasanya motor chopper pakai kulit, tapi saya ingin yang lebih hangat dan unik,” tambahnya sambil menunjukkan detail hasil rajutan wol pada permukaan jok.
Proses modifikasi dilakukan secara bertahap dan nyaris seluruh komponennya dibuat secara handmade. Mulai dari rangka hingga detail cat, semuanya dikerjakan dengan penuh ketelitian dan gaya personal sang pemilik.
Finishing krom mengilap digunakan pada bagian rangka dan bodi, memberi kesan elegan namun tetap agresif. Sementara bagian jok berwarna kontras memberikan titik fokus visual yang langsung mencuri perhatian mata.
Meski terlihat seperti karya pajangan, motor ini sepenuhnya fungsional. Sistem pengereman, kemudi, dan posisi duduk telah disesuaikan agar tetap aman dan nyaman untuk dikendarai di jalan raya.
Sang pemilik juga melakukan penyesuaian pada sektor knalpot. Desain melengkung dengan diameter besar tak hanya menambah kesan gahar, tapi juga menghasilkan suara padat yang menguatkan karakter motor chopper ini.

Penampakan Honda Dax Chopper Jok Wol
Di sisi lain, tren modifikasi Honda Dax sebenarnya sedang mengarah ke gaya flat‑tracker. Gaya ini banyak dipilih karena memberikan tampilan sporty dan agresif, sering kali menggunakan jok tipis, suspensi tinggi, dan stang lebar.
Beberapa builder dari Jepang bahkan sudah merilis versi flat‑tracker Honda Dax dengan suspensi udara tersembunyi dan jok aluminium. Namun, di tengah arus itu, chopper nyentrik ini hadir sebagai bentuk penegasan bahwa modifikasi adalah tentang kebebasan berekspresi.
Modifikasi bergaya chopper dengan jok wol bukan hanya soal gaya. Motor ini juga merepresentasikan identitas pemiliknya yang berani tampil beda, tanpa mengikuti tren pasar yang sedang ramai.
Penggunaan jok wol pun menjadi statement yang kuat. Ini bukan semata gimmick visual, melainkan bagian dari filosofi kenyamanan dan kehangatan dalam berkendara—sesuatu yang jarang disorot dalam dunia motor custom.
Reaksi publik terhadap modifikasi ini sangat positif. Banyak pengunjung pameran dan pengguna media sosial yang mengaku kagum dengan keberanian dan kreativitas dalam memadukan elemen klasik dengan pendekatan yang unik.
Bahkan beberapa kolektor motor custom menyebut modifikasi seperti ini sebagai bentuk seni otomotif. Ia bukan hanya kendaraan, melainkan hasil karya penuh nilai yang tak bisa direplikasi begitu saja.
Motor ini membuka peluang baru bagi modifikator dalam mengeksplorasi motor kecil, contohnya Honda Dax. Dengan pendekatan yang tepat, bahkan motor ber-cc kecil bisa menjadi pusat perhatian di setiap panggung otomotif.
Modifikasi ekstrem Honda Dax bergaya chopper ini pun membuka ruang diskusi baru dalam komunitas modifikasi. Tentang bagaimana estetika dan kenyamanan bisa bertemu dalam satu karya yang nyentrik namun tetap berkendara dengan baik. Kombinasi antara ide kreatif, detail teknis, dan keberanian untuk keluar dari pakem membuat modifikasi ini bukan hanya berhasil dari sisi visual. (Okt)