Pertamax menjadi salah satu pilihan utama bagi pengendara mobil di Indonesia, tidak hanya karena kehandalan dan kualitas mesin yang baik, tetapi juga beragam keunggulan yang ditawarkannya.
Kamu pasti sudah mendengar bahwa mobil yang diwajibkan untuk menggunakan Pertamax biasanya memiliki mesin yang besar. Namun, masalah ini tidak begitu sederhana!
Meskipun kapasitas mesin merupakan salah satu pertimbangan utama, ada faktor-faktor lain yang juga perlu diperhatikan. Agar kamu tidak salah dalam pemilihan dan menjaga mesin mobil tetap awet, mari kita bahas lengkap mengenai bahan bakar dan mobil yang perlu menggunakan Pertamax!
Menurut revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014, kendaraan dengan kapasitas mesin di atas 1.400 cc dilarang menggunakan Pertalite dan harus beralih ke Pertamax.
Mobil-mobil ini biasanya memiliki rasio kompresi tinggi, sehingga membutuhkan bahan bakar dengan angka oktan yang lebih tinggi. Agar tidak bingung, berikut adalah kategori mobil yang diwajibkan menggunakan Pertamax:
Mobil Toyota Kijang Innova membutuhkan bahan bakar dengan angka oktan yang lebih tinggi maka dari itu wajib menggunakan Pertamax.
– Toyota Kijang Innova
– Honda Mobilio
– Mitsubishi Xpander
– Nissan Livina
– Suzuki Ertiga (1.5L)
– Wuling Cortez
– Toyota Fortuner
– Honda CR-V
– Mitsubishi Pajero Sport
– Nissan X-Trail
– Hyundai Tucson
– Kia Seltos
– Mazda CX-5
– Ford Everest
– Toyota Camry
– Honda Accord
– Nissan Teana
– Hyundai Sonata
– Mazda 6
– Volkswagen Golf GTI
– Ford Focus
– Honda Civic Hatchback
– Toyota Yaris (1.5L)
– Mazda 3
– Toyota C-HR
– Honda HR-V
– Nissan Juke
– Kia Sportage
– Mitsubishi Eclipse Cross
– Honda Jazz (1.5L)
– Toyota Yaris (1.5L)
– Suzuki Swift (1.4L)
Daftar di atas hanyalah beberapa contoh, masih banyak merek mobil lainnya yang juga diwajibkan menggunakan Pertamax. Poin utamanya, periksa spesifikasi mesin mobilmu.
Jika kapasitas mesinnya lebih dari 1.400 cc, maka mobil itu termasuk dalam kategori yang cocok menggunakan Pertamax.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai daftar mobil yang harus menggunakan Pertamax, penting untuk memahami alasan di balik peraturan ini.
Setiap jenis bahan bakar memiliki angka oktan, atau dikenal sebagai Research Octane Number (RON). Semakin tinggi angka oktan, semakin baik kualitas bahan bakar tersebut.
Pertamax memiliki nilai oktan yang paling rendah di RON 92, sementara Pertalite di RON 90. Kendaraan masa kini, terutama yang dilengkapi mesin besar dengan rasio kompresi tinggi, juga membutuhkan bahan bakar dengan oktan tinggi seperti Pertamax.
Mengapa demikian? Karena Pertamax dapat terbakar lebih optimal di dalam mesin. Jika mobil dengan rasio kompresi tinggi menggunakan Pertalite, bisa terjadi knocking atau ketukan mesin.
Suara ketukan ini dapat menyebabkan performa mesin menurun, pemborosan bahan bakar, dan yang paling parah, kerusakan pada mesin.
Banyak orang beranggapan bahwa mengisi Pertamax itu lebih menguras kantong. Tunggu dulu! Walaupun harga Pertamax lebih tinggi, efisiensi bahan bakarnya juga lebih baik.
Hal ini berarti, dengan jumlah bahan bakar yang sama, mobil kamu dapat menempuh jarak yang lebih jauh. Ini disebabkan oleh nilai oktan yang lebih tinggi, yang membuat Pertamax mampu terbakar dengan lebih cepat, sehingga mesin dapat bekerja lebih efisien dan stabil.
Selain itu, penggunaan Pertamax dapat mencegah kerusakan mesin akibat knocking, yang biayanya jauh lebih mahal dibandingkan perbedaan harga antara Pertamax dan Pertalite.
Jadi sekarang sudah jelas, bukan, jenis mobil yang diharuskan menggunakan Pertamax? Prioritaskan kesehatan mesin mobilmu!
Pilihlah bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan mobil Anda untuk menjaga performa mesin dan efisiensi penggunaan bahan bakar agar tetap optimal.
Dengan oktan yang tinggi, membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar, mengurangi penggunaan oli mesin, serta memperpanjang usia mesin.
Menghasilkan emisi gas buang yang lebih rendah dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Mengurangi pengeluaran untuk bahan bakar, yang pada gilirannya menguntungkan biaya operasional kendaraan.
Dengan kandungan deterjen yang tinggi, menjaga kebersihan mesin dan mencegah timbulnya penumpukan kerak karbon.
Menjamin mesin berfungsi secara optimal dan memiliki ketahanan yang lama.
Mudah ditemukan di berbagai SPBU Pertamina.
Apa saja manfaat Pertamax dibanding bahan bakar lainnya? Dengan oktan yang lebih tinggi, Pertamax menawarkan efisiensi yang lebih baik dan lebih ramah lingkungan. Selain itu, kandungan deterjen dalam Pertamax berfungsi untuk membersihkan serta menjaga kinerja mesin.
Apakah penggunaan Pertamax dapat menghemat bahan bakar? Tentu, Pertamax dapat membantu mengurangi pengeluaran untuk bahan bakar.
Disarankan untuk menggunakan Pertamax sesuai dengan rekomendasi oktan dari pabrikan mobil, melakukan perawatan secara berkala, dan menghindari berkendara dalam kondisi macet demi mendapatkan penggunaan Pertamax yang lebih efisien.
1. Pilih Pertamax dengan oktan yang sesuai dengan rekomendasi produsen mobil Anda.
2. Rutin melakukan perawatan kendaraan.
3. Hindari berkendara dalam kemacetan.
4. Gunakan akselerasi secara bijaksana.
Pertamax menjadi salah satu pilihan utama bagi pengendara mobil di Indonesia, tidak hanya karena kehandalan dan kualitas mesin yang baik, tetapi juga beragam keunggulan yang ditawarkannya. (fah)
Toyota Avanza tetap menjadi salah satu mobil MPV paling populer di Indonesia, termasuk untuk pasar…
Mudik Lebaran semakin dekat, dan banyak orang mulai mencari mobil bekas yang nyaman dan irit…
Mudik dengan mobil pribadi memang lebih fleksibel dan nyaman, tapi jangan lupa untuk selalu siap…