Harga dan Pajak Tahunan Isuzu Panther Bekas di 2025, Mobil Diesel Tangguh untuk Keluarga

Isuzu panther bekas

UPDATEOTOMOTIF.COM - Isuzu Panther masih menjadi primadona di pasar mobil bekas, terutama bagi mereka yang membutuhkan kendaraan diesel tangguh dan hemat bahan bakar. Meski produksinya telah resmi dihentikan pada tahun 2021, minat masyarakat terhadap Panther bekas tetap tinggi.

Kendaraan ini dikenal luas karena mesin dieselnya yang bandel dan perawatannya yang mudah, menjadikannya pilihan ideal baik untuk kebutuhan keluarga maupun usaha. Di tengah banyaknya model mobil baru, Panther tetap punya tempat tersendiri di hati konsumen Indonesia.

Ketangguhan Panther dalam menghadapi berbagai medan, termasuk jalanan pedesaan yang tidak selalu mulus, menjadi keunggulan tersendiri yang tidak banyak dimiliki mobil diesel sekelasnya. Efisiensi konsumsi solar juga menjadi alasan utama mengapa mobil ini tetap dicari hingga sekarang.

“Menurut data pasar mobil bekas di Jawa Tengah per Juni 2025, harga Isuzu Panther dari berbagai generasi tetap menunjukkan kestabilan. Bahkan beberapa varian bisa dihargai cukup tinggi tergantung pada kondisi unit dan kelengkapan surat.

Berikut adalah perkiraan harga dan pajak tahunan Isuzu Panther bekas menurut tiap generasinya:

Isuzu Panther Generasi Pertama (1991–1996)

  • Harga Bekas: Rp30 juta – Rp55 juta
  • Pajak tahunan diperkirakan mulai dari Rp600.000 hingga mencapai Rp850.000.

Isuzu Panther Generasi Kedua (1996–2000)

  • Harga Bekas: Rp50 juta – Rp70 juta
  • Estimasi Pajak Tahunan: Rp800 ribu – Rp1 juta

Isuzu Panther Generasi Ketiga (2000–2005)

  • Harga Bekas: Rp65 juta – Rp90 juta
  • Perkiraan pajak tahunan berada di kisaran Rp900.000 hingga Rp1,1 juta.

Isuzu Panther Generasi Keempat (2005–2010)

  • Harga Bekas: Rp85 juta – Rp110 juta
  • Perkiraan pajak tahunan berkisar antara Rp1 juta hingga Rp1,3 juta.

Isuzu Panther Generasi Terakhir (2010–2021)

  • Harga Bekas: Rp100 juta – Rp145 juta
  • Perkiraan pajak per tahun berada di kisaran Rp1,2 juta hingga Rp1,5 juta.

Desain Panther generasi awal sangat mencerminkan karakter mobil tahun 90-an dengan bodi kotak dan sederhana. Konsumsi BBM-nya bisa mencapai 1:12 km per liter, sangat efisien untuk ukuran mobil diesel lawas.

Isuzu panther bekas

Isuzu Panther Bekas

Tak heran jika Panther lawas banyak diminati oleh konsumen di pedesaan karena mesin diesel-nya terbukti tangguh dan awet. Selain itu, pengguna tidak perlu khawatir soal ketersediaan suku cadang karena komponen mesinnya masih mudah ditemukan.

Seorang pemilik Panther tahun 2005 di Semarang, Budi Santosa, mengungkapkan bahwa ia sudah menggunakan mobil ini lebih dari satu dekade untuk keperluan usaha. “Saya sudah pakai Panther lebih dari 10 tahun. Mesin masih dalam kondisi prima dan sejauh ini tidak pernah rewel. Perawatan juga nggak bikin kantong jebol,” ujar Budi.

Menurutnya, Panther sangat bisa diandalkan untuk membawa muatan berat dan digunakan sehari-hari tanpa kendala berarti. Dengan jarak tempuh tinggi sekalipun, mobil ini tetap stabil dan tidak boros solar.

Faktor inilah yang membuat Panther bukan hanya dilihat sebagai kendaraan, tetapi juga sebagai aset usaha. Beberapa pelaku bisnis kecil memilih Panther karena daya tahan dan efisiensi bahan bakarnya yang telah terbukti dalam jangka panjang.

Di wilayah seperti Yogyakarta dan Solo, showroom mobil bekas mengakui bahwa Panther masih termasuk mobil yang cepat laku begitu masuk stok. Permintaan stabil menyebabkan harga mobil ini cenderung tidak turun drastis meski usianya tidak muda lagi.

Untuk varian tahun 2015 ke atas, harga pasaran bekasnya bisa menyentuh angka lebih dari Rp130 juta. Harga tersebut dinilai sepadan dengan performa serta durabilitas mobil ini yang masih layak bersaing di kelasnya.

Tren pencarian di internet menunjukkan peningkatan minat terhadap kata kunci seperti “harga Isuzu Panther bekas 2025”, “mobil diesel irit untuk usaha”, hingga “spesifikasi Panther lawas irit solar”. Ini memperlihatkan bahwa walau tidak lagi diproduksi, popularitasnya belum luntur.

Mobil ini juga masih menjadi alternatif menarik bagi mereka yang belum beralih ke kendaraan listrik atau hybrid, karena karakter Panther yang sudah terbukti cocok dengan kondisi geografis Indonesia. Banyak pemilik yang merasa sayang untuk melepas mobil ini karena keandalannya.

Meski teknologi otomotif terus berkembang, kepercayaan terhadap Isuzu Panther tetap tinggi di kalangan pengguna loyal. Bahkan sebagian besar pembeli Panther bekas berasal dari referensi pemilik lama yang puas dengan pengalaman mereka.

Jika tengah mencari kendaraan bekas yang bisa diandalkan untuk jangka panjang, Panther masih menjadi pilihan yang sangat rasional. Pastikan untuk memeriksa kondisi mesin, kelengkapan surat, dan riwayat servis sebelum membeli. (dda)