Daftar Perlengkapan Darurat Wajib Saat Mudik Pakai Mobil Pribadi

Mudik dengan mobil pribadi memang lebih fleksibel dan nyaman, tapi jangan lupa untuk selalu siap menghadapi segala kemungkinan di perjalanan.

Salah satu hal yang sering diabaikan oleh pemudik adalah perlengkapan darurat.

Padahal, membawa perlengkapan ini bisa membantu mengatasi berbagai situasi tak terduga, mulai dari ban bocor hingga kondisi darurat lainnya. Yuk, cek daftar perlengkapan darurat yang wajib kamu bawa saat mudik!

1. Peralatan Perbaikan Mobil

Saat mudik, perjalanan bisa sangat panjang dan kondisi jalan yang dilalui bisa bervariasi. Pastikan kamu membawa peralatan dasar untuk perbaikan mobil, seperti:

• Dongkrak dan kunci roda: Sangat penting jika sewaktu-waktu ban mobil bocor atau pecah di tengah jalan.
• Ban serep: Pastikan ban cadangan dalam kondisi baik dan sudah terisi angin dengan tekanan yang cukup.
• Tool kit standar: Termasuk obeng, tang, kunci pas, dan kunci inggris yang bisa membantu jika ada bagian mobil yang perlu diperbaiki.
• Jumper aki: Bisa menjadi penyelamat saat aki tiba-tiba soak di perjalanan.
  Sealant ban darurat: Berguna jika kamu tidak bisa langsung mengganti ban yang bocor.

2. Kotak P3K dan Obat-obatan Pribadi

Keselamatan selama perjalanan sangat penting. Membawa kotak P3K bisa sangat membantu jika ada anggota keluarga yang mengalami luka ringan atau sakit mendadak.

Isi kotak P3K yang wajib dibawa antara lain:

• Plester luka dan perban
• Cairan antiseptik
• Obat anti mabuk perjalanan
• Obat sakit kepala dan demam
• Obat pribadi yang mungkin dibutuhkan
• Masker dan hand sanitizer untuk menjaga kebersihan selama perjalanan

3. Air dan Makanan Cadangan

Mudik bisa memakan waktu lebih lama dari perkiraan karena macet atau kondisi jalan yang tidak menentu.

Oleh karena itu, pastikan membawa air minum dan makanan ringan seperti roti, biskuit, atau cokelat untuk menghindari kelaparan di jalan.

Selain itu, membawa termos berisi air panas juga bisa bermanfaat untuk membuat kopi atau teh saat istirahat.

4. Senter dan Lampu Darurat

Jika mengalami mogok di malam hari atau saat cuaca buruk, senter dan lampu darurat sangat berguna untuk penerangan dan memberi tanda kepada pengendara lain agar lebih berhati-hati.

Pilih senter dengan daya tahan baterai lama dan bisa diisi ulang agar tetap bisa digunakan dalam kondisi darurat.

5. Segitiga Pengaman dan Rompi Reflektif

Saat harus berhenti di pinggir jalan karena masalah pada mobil, segitiga pengaman dan rompi reflektif akan membantu memberi peringatan kepada kendaraan lain agar berhati-hati. Ini sangat penting untuk keselamatan kamu dan keluarga.

Beberapa kendaraan juga sudah dilengkapi dengan cone kecil yang bisa digunakan untuk menandai kendaraan yang berhenti.

6. Power Bank dan Charger Mobil

Di era digital ini, smartphone menjadi alat penting untuk komunikasi dan navigasi. Jangan lupa membawa power bank dan charger mobil agar perangkat tetap menyala selama perjalanan.

Pastikan juga membawa kabel yang kompatibel dengan berbagai perangkat agar semua anggota keluarga bisa mengisi daya.

7. Air Radiator dan Oli Cadangan

Jika perjalanan jauh dan mobil sudah cukup berumur, membawa air radiator dan oli cadangan bisa sangat membantu.

Pastikan juga sebelum berangkat kondisi oli mesin dan air radiator dalam keadaan optimal. Jika perlu, lakukan servis ringan sebelum mudik agar mobil dalam kondisi terbaik.

8. Tali Derek

Jika mobil mengalami mogok total dan harus ditarik ke bengkel terdekat, tali derek akan sangat berguna.

Pastikan kamu membawa tali dengan daya tarik yang cukup kuat untuk bobot mobilmu.

Beberapa kendaraan sudah dilengkapi dengan kaitan derek, jadi pastikan kamu tahu letak dan cara penggunaannya sebelum berangkat.

9. Peta Fisik atau Navigasi Offline

Walaupun GPS dan aplikasi peta digital sangat membantu, ada baiknya membawa peta fisik atau mengunduh peta offline sebagai cadangan jika sinyal internet tidak tersedia di beberapa daerah.

Hal ini penting terutama jika kamu melewati jalur alternatif yang mungkin tidak memiliki jaringan yang stabil.

10. Uang Tunai dan Dokumen Penting

Saat perjalanan jauh, ATM atau pembayaran digital mungkin tidak selalu bisa diandalkan.

Bawa uang tunai secukupnya untuk keperluan darurat, seperti pembayaran tol, parkir, atau membeli makanan di tempat yang tidak menerima transaksi digital.

Jangan lupa juga membawa dokumen penting seperti:

• SIM dan STNK
• KTP
• Kartu asuransi kendaraan
• Fotokopi dokumen penting lainnya
• Kartu e-money atau kartu tol yang sudah terisi saldo agar perjalanan lebih lancar

11. Pakaian Ganti dan Perlengkapan Tambahan

Meskipun perjalanan mudik biasanya tidak terlalu lama, ada baiknya membawa pakaian ganti terutama jika terjadi hal tak terduga seperti hujan deras atau tumpahan makanan.

Selain itu, jangan lupa membawa tisu basah, tisu kering, kantong plastik untuk sampah, dan selimut kecil untuk kenyamanan saat istirahat di perjalanan.

12. Peluit atau Alat Keamanan Darurat

Peluit bisa digunakan dalam keadaan darurat jika kamu butuh bantuan tetapi tidak bisa berteriak atau menelepon.

Selain itu, alat pemecah kaca darurat juga bisa menjadi perlengkapan yang sangat berguna jika terjadi kecelakaan dan perlu keluar dari mobil dengan cepat.

Mudik dengan mobil pribadi memang menyenangkan, tetapi pastikan kamu sudah siap dengan perlengkapan darurat agar perjalanan tetap aman dan nyaman.

Dengan membawa daftar perlengkapan di atas, kamu bisa lebih tenang menghadapi situasi tak terduga selama perjalanan.

Ingat, keselamatan selalu yang utama, jadi jangan lupa persiapkan kendaraan dan perlengkapan sebelum berangkat!(vip)