Aturan Baru Sprint Race MotoGP Austria, Waktu di Grid Jadi Lebih Lama

Images 2025 08 16t093540.651 ezgif.com resize

UPDATEOTOMOTIF.COM - Perubahan aturan kembali terjadi di ajang MotoGP, tepatnya pada format balapan sprint yang kini mendapatkan tambahan waktu di grid.

Mulai seri MotoGP Austria akhir pekan ini, tim balap akan memiliki 20 menit di grid sebelum start, atau lebih lama 5 menit dari sebelumnya.

Balapan sprint pertama kali diperkenalkan pada musim 2023 untuk menambah intensitas persaingan sekaligus memberi tontonan ekstra bagi penonton.

Dalam tiga musim terakhir, format ini telah menjadi bagian tetap setiap akhir pekan balapan dan kini memasuki babak baru dengan sedikit penyesuaian regulasi.

Sprint race sendiri digelar setiap hari Sabtu, menempuh jarak setengah dari balapan utama yang berlangsung pada Minggu.

Meski jaraknya lebih pendek, format ini tetap berpengaruh besar pada klasemen kejuaraan.

Setiap kemenangan sprint memberikan tambahan 12 poin, sehingga pembalap yang berhasil meraih kemenangan di sprint dan balapan utama bisa mengantongi total 37 poin dalam satu seri.

Aturan dasar sprint umumnya mengikuti balapan utama, meskipun penalti yang didapat sebelum start biasanya hanya berlaku untuk balapan Minggu.

Namun, mulai GP Austria yang merupakan seri ke-13 MotoGP 2025, Komisi Grand Prix resmi memperpanjang durasi prosedur grid menjadi 20 menit.

“Untuk memberikan tim cukup waktu di grid guna melakukan penyesuaian dan/atau pergantian roda, durasi prosedur grid untuk Sprint MotoGP diperpanjang menjadi 20 menit,” bunyi pernyataan resmi.

“Namun semua prosedur grid lainnya tetap sama. Jadwal standar untuk hari Sabtu disesuaikan untuk mengakomodasi tambahan lima menit yang dialokasikan untuk grid Sprint.”

Langkah ini diambil untuk memberikan ruang lebih bagi tim dalam melakukan setting motor yang tepat sebelum start.

Di balapan singkat seperti sprint, setiap detail setelan bisa berpengaruh langsung pada hasil akhir.

Perubahan ini juga menjadi bentuk fleksibilitas regulasi MotoGP demi meningkatkan kualitas persaingan di lintasan.

Komisi Grand Prix sendiri beranggotakan perwakilan dari asosiasi pabrikan, FIM, Dorna, serta asosiasi tim satelit.

Dengan adanya perubahan ini, para teknisi dan kru balap diharapkan dapat lebih optimal dalam menyiapkan motor untuk kondisi lintasan dan strategi balapan sprint.

Musim ini, Marc Marquez menjadi pembalap dengan catatan paling impresif di sprint. Dari 12 seri yang sudah digelar, ia memenangi 11 sprint, mencatatkan rekor baru di ajang ini.

Sementara sang adik, Alex Marquez, berhasil mengamankan satu kemenangan sprint pada musim 2025.

Tambahan waktu di grid diharapkan memberi peluang lebih besar bagi semua tim untuk mempersiapkan diri secara maksimal sebelum start, terutama di sirkuit Red Bull Ring, Austria.

Trek ini dikenal sangat menuntut kombinasi kecepatan, ketahanan mesin, hingga strategi balapan yang matang.

Dengan sedikit ruang tambahan untuk melakukan persiapan, para mekanik dapat lebih leluasa memastikan setelan motor benar-benar optimal sesuai kebutuhan pebalap dan karakter lintasan.

Balapan sprint sendiri sejak diperkenalkan di MotoGP langsung membuktikan diri sebagai format yang mampu menghadirkan kejutan serta mengubah dinamika persaingan kejuaraan.

Durasi singkat membuat setiap pebalap harus tampil agresif sejak awal, sehingga kesalahan sekecil apa pun bisa berakibat fatal.

Kini, penyesuaian waktu di grid memberi harapan baru agar jalannya sprint race semakin seru sekaligus lebih adil bagi semua kontestan.

Dengan tambahan waktu tersebut, pebalap bisa lebih fokus menyiapkan mental sebelum lampu start padam, sementara tim juga dapat memastikan strategi ban dan konsumsi bahan bakar sesuai dengan kondisi trek.

Perubahan kecil ini diyakini mampu memberikan warna baru dalam perebutan poin serta meningkatkan ketegangan yang selalu ditunggu-tunggu para penonton setiap Sabtu sore.(amp)