8 Bagian Motor yang Harus Dicek Sebelum Berangkat Mudik

Pastikan perjalanan mudik aman dengan mengecek 8 bagian penting motor, seperti ban, oli, dan rem, agar berkendara lebih nyaman dan selamat sampai tujuan.

Mudik Lebaran adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.

Bagi sebagian orang, sepeda motor menjadi pilihan transportasi yang lebih praktis dan cepat. Namun, perjalanan jauh menggunakan sepeda motor memerlukan persiapan yang matang.

Agar perjalanan mudik Anda aman dan nyaman, berikut adalah 8 bagian motor yang harus dicek sebelum berangkat mudik.

1. Ban Motor

Ban motor adalah salah satu komponen paling vital dalam keselamatan berkendara. Sebelum berangkat mudik, pastikan kondisi ban motor dalam keadaan baik.

Periksa tekanan udara pada ban, apakah sudah sesuai dengan rekomendasi pabrik. Tekanan yang terlalu rendah atau tinggi dapat mempengaruhi kenyamanan dan keselamatan saat berkendara.

Selain itu, cek juga keausan ban. Jika ban sudah botak atau aus, segeralah menggantinya. Ban yang sudah aus akan berisiko menyebabkan motor tergelincir, terutama di jalanan yang licin.

Cara Mengecek:

  1. Periksa tekanan udara menggunakan alat pengukur tekanan.
  2. Pastikan kedalaman alur ban masih cukup untuk memberikan daya cengkram yang optimal.
  3. Periksa kerusakan atau benda asing yang tertancap pada ban.

2. Cek Oli Mesin

Oli mesin berfungsi untuk melumasi mesin motor agar tetap berjalan lancar dan mengurangi gesekan antar komponen.

Sebelum melakukan perjalanan jauh, pastikan oli mesin motor Anda dalam kondisi baik. Oli mesin yang sudah kotor atau habis dapat merusak komponen mesin dan mengurangi efisiensi bahan bakar.

Idealnya, penggantian oli mesin dilakukan setiap 3.000 kilometer atau tiga bulan sekali. Jika Anda sudah mendekati jarak tersebut, pastikan oli mesin sudah diganti dengan yang baru.

Selain itu, periksa juga volume oli, pastikan tidak ada kebocoran oli pada motor yang dapat mengurangi jumlah oli mesin.

Cara Mengecek:

  1. Periksa warna dan kekentalan oli. Oli yang baik berwarna bening dan kental.
  2. Periksa level oli dengan stik pengukur. Pastikan berada pada level yang direkomendasikan.

3. Lampu Motor

Lampu motor, baik itu lampu depan, lampu sein, dan lampu belakang, sangat penting untuk keselamatan berkendara, terutama saat berkendara di malam hari.

Periksa seluruh lampu motor untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Lampu yang mati dapat menyebabkan Anda kesulitan melihat jalanan dan mengurangi visibilitas bagi pengendara lain.

Cara Mengecek:

  1. Nyalakan lampu depan, lampu sein, dan lampu belakang, pastikan semuanya menyala terang.
  2. Jika lampu terasa redup, segera ganti bohlam yang sudah rusak.

4. Cek Aki

Aki berfungsi untuk menyuplai tenaga listrik pada motor, termasuk untuk menghidupkan mesin dan mengoperasikan komponen kelistrikan seperti lampu dan klakson.

Sebelum mudik, pastikan aki motor dalam kondisi baik dan tidak lemah. Aki yang soak dapat menyebabkan motor susah dinyalakan dan sistem kelistrikan tidak berfungsi optimal.

Cara Mengecek:

  1. Periksa permukaan aki, pastikan tidak ada pembengkakan yang menandakan aki rusak.
  2. Gunakan voltmeter untuk memeriksa voltase aki. Voltase normal sekitar 12,4 volt.
  3. Pastikan kabel aki terpasang dengan baik dan tidak ada korosi.

5. CVT Motor (Untuk Motor Matic)

Bagi pengendara motor matic, pengecekan cvt (continuously variable transmission) juga sangat penting

Bagi pengendara motor matic, pengecekan CVT (Continuously Variable Transmission) juga sangat penting

Bagi pengendara motor matic, pengecekan CVT (Continuously Variable Transmission) juga sangat penting. CVT berfungsi untuk menghubungkan putaran mesin dengan roda sehingga motor bisa berjalan.

Komponen seperti roller, rumah roller (pulley), kampas kopling, dan v-belt harus diperiksa untuk memastikan semuanya dalam kondisi baik.

Cara Mengecek:

  1. Periksa bagian roller dan rumah roller apakah ada keausan.
  2. Pastikan v-belt tidak kendor atau rusak.
  3. Periksa kampas kopling, pastikan masih cukup tebal untuk bekerja optimal.

6. Rem Depan dan Rem Belakang

Rem merupakan komponen yang sangat vital untuk keselamatan berkendara. Pastikan sistem rem depan dan belakang berfungsi dengan baik.

Cek ketebalan kampas rem dan pastikan tidak ada kebocoran pada sistem rem. Jika kampas rem sudah menipis atau tidak berfungsi dengan baik, segera ganti.

Cara Mengecek:

  1. Periksa ketebalan kampas rem depan dan belakang.
  2. Cek cakram rem, pastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang berlebihan.
  3. Coba tekan tuas rem, pastikan rem bekerja dengan baik dan tidak ada kebocoran pada saluran rem.

7. Suspensi Motor

Suspensi motor berfungsi untuk meredam guncangan saat melewati jalan yang tidak rata. Pada perjalanan mudik yang panjang, suspensi motor yang rusak dapat mengurangi kenyamanan berkendara.

Pastikan suspensi motor dalam kondisi baik, terutama jika Anda akan melewati jalanan berbatu atau berlubang.

Cara Mengecek:

  1. Periksa kondisi per pada suspensi depan dan belakang.
  2. Tekan bagian suspensi dan pastikan suspensi kembali ke posisi semula tanpa ada suara yang mencurigakan.
  3. Pastikan tidak ada kebocoran oli pada suspensi.

8. Busi Motor

Busi motor berfungsi untuk menghasilkan percikan api yang dibutuhkan untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di dalam mesin.

Jika busi motor kotor atau aus, pembakaran dalam mesin tidak akan optimal, yang dapat mempengaruhi performa motor dan konsumsi bahan bakar.

Cara Mengecek:

  1. Cek elektroda busi, pastikan tidak ada kotoran atau kerusakan.
  2. Jika elektroda sudah aus atau pendek, ganti busi dengan yang baru.
  3. Periksa kondisi kabel busi dan pastikan tidak ada kabel yang putus atau aus.

Sebelum memulai perjalanan mudik menggunakan sepeda motor, sangat penting untuk melakukan pengecekan menyeluruh pada komponen motor.

Dengan memastikan 8 bagian motor yang telah dijelaskan di atas dalam kondisi baik, Anda dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan perjalanan mudik berjalan lancar, aman, dan nyaman.

Jangan ragu untuk membawa motor Anda ke bengkel resmi untuk pemeriksaan lebih lanjut agar lebih yakin akan kondisi motor yang prima.

Dengan persiapan yang matang, perjalanan mudik Anda akan lebih menyenankan dan selamat sampai tujuan. (WAN)