5 LCGC Bekas Under Rp100 Juta yang Cocok untuk Mobil Pertama

Memilih mobil pertama bisa terasa membingungkan, apalagi dengan budget terbatas. Tapi jangan khawatir, mobil LCGC bekas bisa jadi solusi hemat dan tetap nyaman.

Low Cost Green Car (LCGC) memang dirancang untuk jadi pilihan terjangkau. Harga barunya relatif rendah, dan versi bekasnya kini banyak yang di bawah Rp100 juta.

Untuk kamu yang baru punya SIM atau sedang cari kendaraan pertama, LCGC menawarkan efisiensi bahan bakar dan biaya perawatan murah. Tampilannya ringkas, ideal untuk penggunaan sehari-hari di area perkotaan.

Berikut lima rekomendasi LCGC bekas yang harganya masih di bawah Rp100 juta per April 2025. Semuanya cocok untuk mobil pertama dan punya reputasi baik dari sisi keandalan.

Rekomendasi Mobil LCGC Bekas Under Rp100 Juta

Berikut ini adalah beberapa rekomendasi LCGC bekas under Rp100 juta yang cocok untuk mobil pertama:

1. Toyota Agya (Tahun 2015-2018)

Toyota Agya

Toyota Agya merupakan salah satu perintis mobil LCGC di Tanah Air. Mobil ini terkenal dengan desain ringkas dan biaya perawatan yang sangat bersahabat.

Agya generasi pertama sudah banyak tersedia di pasar mobil bekas. Varian 1.0 G atau TRD keluaran 2015-2018 bisa didapatkan dengan harga Rp85 juta sampai Rp95 jutaan.

Nilai lebih utama dari Agya ada pada mesin 1.0L-nya yang hemat bahan bakar dan gampang dalam perawatan. Selain itu, jaringan bengkel resmi Toyota sangat luas, jadi kamu tak perlu bingung soal servis.

Fitur-fitur dasarnya juga cukup mumpuni untuk pemula. Misalnya sudah ada dual airbag, AC, dan power steering, yang sangat membantu saat belajar mengemudi.

2. Daihatsu Ayla (Tahun 2015-2019)

Daihatsu Ayla

Ayla merupakan kembaran Agya, karena keduanya dikembangkan bersama oleh Daihatsu dan Toyota. Perbedaannya lebih pada tampilan dan beberapa opsi varian.

Untuk Ayla 1.0 X atau tipe D+, harga pasarannya di kisaran Rp75 juta hingga Rp90 jutaan. Unit keluaran 2016-2018 termasuk yang paling banyak dicari.

Ayla punya karakter mesin yang hampir identik dengan Agya, tapi biasanya lebih terjangkau harganya. Ini membuatnya jadi incaran pembeli pertama yang ingin harga seminimal mungkin.

Soal konsumsi bensin, Ayla juga tergolong irit. Dalam kota bisa tembus 16 km/liter, sementara luar kota mencapai 20 km/liter tergantung gaya mengemudi.

3. Datsun GO (Tahun 2016-2019)

Datsun GO

Datsun GO pernah jadi pilihan populer karena harganya yang sangat kompetitif. Meski mereknya sudah tidak diproduksi lagi di Indonesia, versi bekasnya masih cukup menarik.

Mobil ini bisa ditemukan dengan harga sekitar Rp60 juta hingga Rp80 jutaan. Unit tahun 2017 atau 2018 biasanya masih dalam kondisi baik dan layak dipakai.

Kelebihan Datsun GO ada pada performa mesinnya yang cukup responsif. Mesin 1.2L miliknya punya tenaga lebih besar dari rata-rata LCGC lain, cocok buat kamu yang ingin sedikit akselerasi.

Interiornya juga cukup lega di kelasnya. Jadi kalau kamu ingin mobil kecil tapi kabin masih nyaman, Datsun GO patut dipertimbangkan.

4. Honda Brio Satya (Tahun 2013-2014)

Honda Brio Satya

Brio Satya generasi pertama memang menjadi favorit karena menghadirkan kualitas khas Honda dengan banderol harga LCGC. Meskipun sudah cukup lama, unit bekasnya masih banyak diburu.

Harga Brio Satya tahun 2013-2014 saat ini berada di kisaran Rp90 juta hingga Rp100 juta. Meski mendekati batas atas, mobil ini layak karena reputasinya yang baik.

Brio memiliki kemampuan handling yang responsif dan suspensi yang cukup mantap untuk mobil berukuran kecil. Hal ini memberikan rasa aman bagi pengemudi pemula.

Desain eksteriornya juga cenderung lebih sporty dibanding LCGC lain. Jadi selain fungsional, tampilannya pun tetap menarik untuk kalangan muda.

5. Suzuki Karimun Wagon R (Tahun 2015-2018)

Suzuki Karimun Wagon R

Kalau kamu cari mobil yang lega di dalam tapi kecil di luar, Karimun Wagon R adalah jawabannya. Bentuknya kotak memang tak seatraktif Brio, tapi fungsionalitasnya luar biasa.

Karimun second dapat ditemukan dengan harga mulai Rp65 juta hingga sekitar Rp85 juta, tergantung tahun produksi dan kondisinya. Versi GS biasanya jadi incaran karena tampilannya lebih stylish.

Wagon R menawarkan kabin yang lega dan tinggi, pas untuk kamu yang kerap membawa barang atau penumpang. Mesin 1.0L-nya juga terkenal bandel dan hemat bensin.

Meski agak limbung di kecepatan tinggi, mobil ini sangat nyaman untuk pemakaian dalam kota. Cocok untuk harian, ojek online, atau keluarga kecil.

Tips Memilih LCGC Bekas untuk Mobil Pertama

Sebelum memutuskan membeli, pastikan kamu tahu kondisi mobil secara menyeluruh. Bawa mekanik kepercayaan atau minta inspeksi pihak ketiga untuk memastikan tak ada masalah tersembunyi.

Cek riwayat servis dan pastikan STNK serta BPKB lengkap. LCGC bekas memang murah, tapi kalau dokumen bermasalah, justru bisa jadi beban.

Pilih unit yang masih standar, belum banyak dimodifikasi. Mobil yang dimodif berlebihan seringkali menunjukkan pemakaian keras dan perawatan tidak optimal.

Kalau bisa, beli dari pemilik langsung atau showroom terpercaya yang memberikan garansi. Hal ini bisa meminimalkan risiko mendapatkan unit bekas tabrakan atau terendam banjir.

Mobil LCGC bekas under Rp100 juta sangat cocok untuk pemula yang ingin punya kendaraan sendiri. Harganya terjangkau, perawatannya murah, dan rata-rata irit bahan bakar.

Lima model yang direkomendasikan di atas, seperti Toyota Agya, Daihatsu Ayla, Datsun GO, Honda Brio Satya, dan Suzuki Karimun Wagon R semuanya punya keunggulan masing-masing. Opsi terbaik sangat bergantung pada kebutuhan serta selera pribadi kamu.

Jangan buru-buru saat memilih. Cermati kondisi unit, tes langsung, dan utamakan keamanan serta legalitas dokumen.

Dengan riset dan persiapan matang, mobil bekas pertama kamu bisa jadi investasi mobilitas yang sangat memuaskan. Nikmati pengalaman berkendara tanpa harus menguras tabungan!. (Okt)